Batman Begins - Help Select

Panitia Masa Orientasi Peserta Dididk Baru

Panitia Masa Orientasi Peserta Didik Baru SMP BUANA Tahun Pelajaran 2013/2014.

Petugas Upacara MOPDB

OSIS SMP BUANA yang ditunjuk sebagai Petugas Upacara Pembukaan Masa Orientasi Peserta Didik Baru Tahun Pelajaran 2013/2014.

Pengibar Bendera Merah Putih

OSIS SMP BUANA yang ditunjuk sebagai Petugas Upacara Pembukaan Masa Orientasi Peserta Didik Baru Tahun Pelajaran 2013/2014.

Anggota Drumband Gita Suara Buana (GSB)

Anggota Drumband Gita Suara Buana (GSB) berpose setelah mengikuti event lomba drumband.

Crayon

Contoh Warna Crayon.

Jumat, 13 Maret 2015

CONTOH ARTIKEL

Dampak Negative dan Positive Globalisasi bagi Indonesia





Anggota kelompok :
  1. Juhi Haula Fadiah (IX E / 16)
  2. Intan Aulia Novitasari (IX E / 15)
  3. Putri Lilasari (IX E / 32)
  4. Fathatul Uyun ( IX E / 09)
  5. Salman Al-Farisi (IX E / 28)
  6. Perdana Rahadhan (IX E / 31)
SMP BUANA WARU
TAHUN AJARAN 2014 – 2015




Daftar isi
Bab 1
Pendahuluan
1.1            Latar belakang………………………………………………………2
1.2                        Tujuan………………………………………………………………2

Bab 2

Pembahsan
2.1         Dampak Positive.............................................................................2
2.2 Dampak negative.............................................................................3

Bab 3

Penutup
1.1            Kesimpulan.....................................................................................4
1.2            Saran dan kritik...............................................................................4

Daftar Pustaka............................................................................................4


BAB 1

1.1            Latar belakang
Globalisasi adalah proses integrasi internasional yang terjadi karena pertukaran pandangan dunia, produk, pemikiran, dan aspek-aspek kebudayaan lainnya. Kemajuan infrastruktur transportasi dan telekomunikasi, termasuk kemunculan telegraf dan Internet, merupakan faktor utama dalam globalisasi yang semakin mendorong saling ketergantungan (interdependensi) aktivitas ekonomi dan budaya.
Meski sejumlah pihak menyatakan bahwa globalisasi berawal di era modern, beberapa pakar lainnya melacak sejarah globalisasi sampai sebelum zaman penemuan Eropa dan pelayaran ke Dunia Baru. Ada pula pakar yang mencatat terjadinya globalisasi pada milenium ketiga sebelum Masehi. Pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20, keterhubungan ekonomi dan budaya dunia berlangsung sangat cepat.
Istilah globalisasi makin sering digunakan sejak pertengahan tahun 1980-an dan lebih sering lagi sejak pertengahan 1990-an. Pada tahun 2000, Dana Moneter Internasional (IMF) mengidentifikasi empat aspek dasar globalisasi: perdagangan dan transaksi, pergerakan modal dan investasi, migrasi dan perpindahan manusia, dan pembebasan ilmu pengetahuan. Selain itu, tantangan-tantangan lingkungan seperti perubahan iklim, polusi air dan udara lintas perbatasan, dan pemancingan berlebihan dari lautan juga ada hubungannya dengan globalisasi. Proses globalisasi memengaruhi dan dipengaruhi oleh bisnis dan tata kerja, ekonomi, sumber daya sosial-budaya, dan lingkungan alam.

1.2            Tujuan
1.      Menetralisir pengaruh dampak Globalisasi yang memengaruhi Indonesia
2.      Mengetahui dampak negative dan positive Globalisasi
3.      Tidak mudah terpengaruh budaya luar negeri yang telah memasuki Indonesia

  

BAB 2

2.1 Dampak Positive
·         Globalisasi membuat akses terhadap informasi semakin terbuka lebar, masyarakat bisa mendapatkan berbagai informasi dari banyak media, seperti televisi, internet, sosial media, dan lain-lain. Ini membuat masyarakat semakin terbuka, cerdas dan berpikir kritis. Ini merupakan salah satu dampak positif yang ditimbulkan dari globalisasi terhadap bangsa Indonesia.
·         Komunikasi Semakin Mudah dan Cepat
·         Dulu mungkin orang tua kita membutuhkan waktu lama (berhari-hari) untuk berkomunikasi dengan temannya yang berada dinegara lain melalui media komunikasi konvensional surat menyurat. Tetapi saat ini era tersebut sudah usang, masyarakat lebih menyukai menggunakan media komunikasi yang murah dan cepat yaitu dengan telepon, internet dan sosial media
·         Berkembangnya Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
·         Dampak positif dari globalisasi lainnya adalah semakin berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia. Globalisasi memungkinkan orang-orang yang pintar Indonesia menuntut ilmu diluar negeri seperti di Amerika Serikat dan Eropa. Dan jika sudah selesai diharapkan mereka-mereka itu bisa menerapkan dan mengaplikasikan ilmunya di Indonesia.
·         Perekonomian Indonesia Semakin Menggeliat
·         Globalisasi membuat laju perekonomian dinegeri ini semakin menggeliat. Hal tersebut bisa terlihat dari neraca perdagangan kita yang terbilang baik karena nilai ekspor dan impornya relatif seimbang. Selain itu, Indonesia juga selalu dilirik oleh dunia internasional sebagai tempat terbaik untuk berinvestasi terutama untuk sektor pertambangan, pertanian dan industri tekstil.
·         Meningkatnya Taraf Hidup Masyarakat
·         Dunia yang tanpa batas saat ini memungkinkan seseorang untuk berusaha meningkatkan taraf hidupnya dan juga keluarganya. Tidak sedikit warga negara kita yang bekerja diluar negeri untuk membiayai kebutuhan keluarganya didalam negeri. Meskipun demikian, sudah seharusnya era globalisasi ini diimbangi dengan manusia yang berpendidikan dan berkarakter.
2.2  Dampak Negative
·         Globalisasi tidak hanya memberikan berjuta manfaat untuk kita semua, melainkan juga terdapat dampak negatifnya, salah satunya adalah arus informasi yang tak terkendali. Tidak semua informasi itu baik untuk kita, ada juga informasi yang tidak baik dan tidak sesuai dengan kepribadiaan kita. Oleh karena itu, era globalisasi ini harus diimbangi dengan Spiritual Quotient.
·         Westernisasi (kebarat-baratan)
·         Dampak negatif globalisasi yang juga dirasakan oleh bangsa Indonesia saat ini adalah menjamurnya budaya barat. Jika hal itu baik maka boleh kita tiru, jika sebaliknya maka buanglah jauh-jauh. Kenyataannya saat ini banyak sekali budaya barat yang hype di Indonesia tetapi sebaliknya jarang sekali orang-orang yang mau melestarikan budaya asli Indonesia itu sendiri.
·         Sikap Individualiasme
·         Saat ini, kita memerlukan bantuan alat atau perangkat untuk mempermudah aktifitas kita dan kita merasa tak perlu lagi bantuan manusia. Hal ini yang menyebabkan manusia semakin individualistik, padahal hakikat manusia sebenarnya adalah mahluk sosial. Kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan menyebabkan orang-orang cenderung individualistis.
·         Kesenjangan sosial semakin besar
·         Sudah menjadi rahasia bersama jika gap antara orang miskin dan orang kaya dinegeri ini sangat besar sekali. Satu sisi globalisasi membuka peluang untuk orang-orang yang berpendidikan, sedangkan disatu sisi lagi globalisasi membuat orang-orang kecil semakin sulit bertahan hidup. Ini yang menyebabkan kesenjangan sosial di Indonesia semakin lebar setiap tahunnya.
·         Pola Hidup Konsumtif
·         Dampak negatif dari globalisasi lainnya adalah meningkatnya konsumerisme dikalangan masyarakat Indonesia. Sifat Konsumtif dibentuk oleh kita yang cenderung berbelanja produk-produk yang kita inginkan bukan yang kita perlukan. Kemudahan akses dalam berbelanja dan menbanjirnya produk-produk branded menyebabkan pola hidup konsumtif semakin merajalela.
BAB 3
3.1 Kesimpulan
Nah itulah pembahasan mengenai dampak positif dan negatif globalisasi yang masuk ke tanah air. Sebagai warga negara yang baik dan mencintai negeri ini sudah seharusnya untuk kita mengoptimalkan manfaat dari globalisasi dan meminimalisir atau membuang jauh-jauh dampak negatifnya. Tentunya kita semua berharap dengan globalisasi ini kita menjadi bangsa yang besar dimana masyarakatnya menjadi makmur dan sejahtera.
3.2               Saran
Sebaiknya kita lebih menetralisir dan memilah budaya atau hal-hal yang dari luan negeri yang memasuki Indonesia


DAFTAR PUSTAKA
http://id.wikipedia.org/wiki/Globalisasi



CONTOH ARTIKEL

Dampak Negative dan Positive Globalisasi bagi Indonesia




Anggota kelompok :
  1. Juhi Haula Fadiah (IX E / 16)
  2. Intan Aulia Novitasari (IX E / 15)
  3. Putri Lilasari (IX E / 32)
  4. Fathatul Uyun ( IX E / 09)
  5. Salman Al-Farisi (IX E / 28)
  6. Perdana Rahadhan (IX E / 31)
SMP BUANA WARU
TAHUN AJARAN 2014 – 2015



Daftar isi
Bab 1
Pendahuluan
1.1            Latar belakang………………………………………………………2
1.2                        Tujuan………………………………………………………………2

Bab 2

Pembahsan
2.1         Dampak Positive.............................................................................2
2.2 Dampak negative.............................................................................3

Bab 3

Penutup
1.1            Kesimpulan.....................................................................................4
1.2            Saran dan kritik...............................................................................4

Daftar Pustaka............................................................................................4


BAB 1

1.1            Latar belakang
Globalisasi adalah proses integrasi internasional yang terjadi karena pertukaran pandangan dunia, produk, pemikiran, dan aspek-aspek kebudayaan lainnya. Kemajuan infrastruktur transportasi dan telekomunikasi, termasuk kemunculan telegraf dan Internet, merupakan faktor utama dalam globalisasi yang semakin mendorong saling ketergantungan (interdependensi) aktivitas ekonomi dan budaya.
Meski sejumlah pihak menyatakan bahwa globalisasi berawal di era modern, beberapa pakar lainnya melacak sejarah globalisasi sampai sebelum zaman penemuan Eropa dan pelayaran ke Dunia Baru. Ada pula pakar yang mencatat terjadinya globalisasi pada milenium ketiga sebelum Masehi. Pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20, keterhubungan ekonomi dan budaya dunia berlangsung sangat cepat.
Istilah globalisasi makin sering digunakan sejak pertengahan tahun 1980-an dan lebih sering lagi sejak pertengahan 1990-an. Pada tahun 2000, Dana Moneter Internasional (IMF) mengidentifikasi empat aspek dasar globalisasi: perdagangan dan transaksi, pergerakan modal dan investasi, migrasi dan perpindahan manusia, dan pembebasan ilmu pengetahuan. Selain itu, tantangan-tantangan lingkungan seperti perubahan iklim, polusi air dan udara lintas perbatasan, dan pemancingan berlebihan dari lautan juga ada hubungannya dengan globalisasi. Proses globalisasi memengaruhi dan dipengaruhi oleh bisnis dan tata kerja, ekonomi, sumber daya sosial-budaya, dan lingkungan alam.

1.2            Tujuan
1.      Menetralisir pengaruh dampak Globalisasi yang memengaruhi Indonesia
2.      Mengetahui dampak negative dan positive Globalisasi
3.      Tidak mudah terpengaruh budaya luar negeri yang telah memasuki Indonesia

  

BAB 2

2.1 Dampak Positive
·         Globalisasi membuat akses terhadap informasi semakin terbuka lebar, masyarakat bisa mendapatkan berbagai informasi dari banyak media, seperti televisi, internet, sosial media, dan lain-lain. Ini membuat masyarakat semakin terbuka, cerdas dan berpikir kritis. Ini merupakan salah satu dampak positif yang ditimbulkan dari globalisasi terhadap bangsa Indonesia.
·         Komunikasi Semakin Mudah dan Cepat
·         Dulu mungkin orang tua kita membutuhkan waktu lama (berhari-hari) untuk berkomunikasi dengan temannya yang berada dinegara lain melalui media komunikasi konvensional surat menyurat. Tetapi saat ini era tersebut sudah usang, masyarakat lebih menyukai menggunakan media komunikasi yang murah dan cepat yaitu dengan telepon, internet dan sosial media
·         Berkembangnya Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
·         Dampak positif dari globalisasi lainnya adalah semakin berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia. Globalisasi memungkinkan orang-orang yang pintar Indonesia menuntut ilmu diluar negeri seperti di Amerika Serikat dan Eropa. Dan jika sudah selesai diharapkan mereka-mereka itu bisa menerapkan dan mengaplikasikan ilmunya di Indonesia.
·         Perekonomian Indonesia Semakin Menggeliat
·         Globalisasi membuat laju perekonomian dinegeri ini semakin menggeliat. Hal tersebut bisa terlihat dari neraca perdagangan kita yang terbilang baik karena nilai ekspor dan impornya relatif seimbang. Selain itu, Indonesia juga selalu dilirik oleh dunia internasional sebagai tempat terbaik untuk berinvestasi terutama untuk sektor pertambangan, pertanian dan industri tekstil.
·         Meningkatnya Taraf Hidup Masyarakat
·         Dunia yang tanpa batas saat ini memungkinkan seseorang untuk berusaha meningkatkan taraf hidupnya dan juga keluarganya. Tidak sedikit warga negara kita yang bekerja diluar negeri untuk membiayai kebutuhan keluarganya didalam negeri. Meskipun demikian, sudah seharusnya era globalisasi ini diimbangi dengan manusia yang berpendidikan dan berkarakter.
2.2  Dampak Negative
·         Globalisasi tidak hanya memberikan berjuta manfaat untuk kita semua, melainkan juga terdapat dampak negatifnya, salah satunya adalah arus informasi yang tak terkendali. Tidak semua informasi itu baik untuk kita, ada juga informasi yang tidak baik dan tidak sesuai dengan kepribadiaan kita. Oleh karena itu, era globalisasi ini harus diimbangi dengan Spiritual Quotient.
·         Westernisasi (kebarat-baratan)
·         Dampak negatif globalisasi yang juga dirasakan oleh bangsa Indonesia saat ini adalah menjamurnya budaya barat. Jika hal itu baik maka boleh kita tiru, jika sebaliknya maka buanglah jauh-jauh. Kenyataannya saat ini banyak sekali budaya barat yang hype di Indonesia tetapi sebaliknya jarang sekali orang-orang yang mau melestarikan budaya asli Indonesia itu sendiri.
·         Sikap Individualiasme
·         Saat ini, kita memerlukan bantuan alat atau perangkat untuk mempermudah aktifitas kita dan kita merasa tak perlu lagi bantuan manusia. Hal ini yang menyebabkan manusia semakin individualistik, padahal hakikat manusia sebenarnya adalah mahluk sosial. Kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan menyebabkan orang-orang cenderung individualistis.
·         Kesenjangan sosial semakin besar
·         Sudah menjadi rahasia bersama jika gap antara orang miskin dan orang kaya dinegeri ini sangat besar sekali. Satu sisi globalisasi membuka peluang untuk orang-orang yang berpendidikan, sedangkan disatu sisi lagi globalisasi membuat orang-orang kecil semakin sulit bertahan hidup. Ini yang menyebabkan kesenjangan sosial di Indonesia semakin lebar setiap tahunnya.
·         Pola Hidup Konsumtif
·         Dampak negatif dari globalisasi lainnya adalah meningkatnya konsumerisme dikalangan masyarakat Indonesia. Sifat Konsumtif dibentuk oleh kita yang cenderung berbelanja produk-produk yang kita inginkan bukan yang kita perlukan. Kemudahan akses dalam berbelanja dan menbanjirnya produk-produk branded menyebabkan pola hidup konsumtif semakin merajalela.
BAB 3
3.1 Kesimpulan
Nah itulah pembahasan mengenai dampak positif dan negatif globalisasi yang masuk ke tanah air. Sebagai warga negara yang baik dan mencintai negeri ini sudah seharusnya untuk kita mengoptimalkan manfaat dari globalisasi dan meminimalisir atau membuang jauh-jauh dampak negatifnya. Tentunya kita semua berharap dengan globalisasi ini kita menjadi bangsa yang besar dimana masyarakatnya menjadi makmur dan sejahtera.
3.2               Saran
Sebaiknya kita lebih menetralisir dan memilah budaya atau hal-hal yang dari luan negeri yang memasuki Indonesia


DAFTAR PUSTAKA
http://id.wikipedia.org/wiki/Globalisasi